Ekspos Sumbar, (PADANG) - Dalam pengelolaan Koperasi yang paling penting adalah kemampuan serta kemauan dari seluruh jajaran pengurus dan anggota untuk terus meningkatkan profesionalitas. Tanpa hal tersebut niscaya koperasi akan tertinggal terus dengan lembaga perekonomian lainnya.

Hal itu dikatakan Penjabat sementara (Pjs) Walikota Padang Drs. Alwis pada pelantikan pengurus Dewan Koperasi Indonesia Daerah (DEKOPINDA) Kota Padang di Aula RRI Padang, Senin (5/3).

Menurut Pjs. Wako Padang Alwis, kehadiran Dekopinda merupakan memberikan penguatan baru bagi kemajuan koperasi. Gerakan koperasi di Kota Padang diyakini akan lebih pesat sehingga menjadi kekuatan lembaga ekonomi yang berbasis kerakyatan dan dibangun secara kebersamaan.

"Untuk itu mari kita saling bahu membahu dalam memajukan koperasi  bersama Dekopinda Kota Padang yang baru dilantik," ajaknya.

Kepada pengurus Alwis  berharap dapat bekerja  secara profesional sehingga lebih maksimal membangkitkan koperasi yang saat ini tercatat sebanyak 729 unit di Kota Padang. Koperasi tersebut terdiri dari berbagai macam usaha dengan sistem pengelolaan ada yang masih konvensional, ada yang berpola syariah.

"Sebanyak 729 unit koperasi yang ada dengan berbagai usaha dan pola pengelolaan menyebar di setiap kelurahan. Semua ini diharapkan bisa berkembang dengan baik," tukasnya.

Sementara itu, jajaran pengurus Dekopinda Kota Padang yang dilantik oleh Ketua Dekopinda Provinsi Sumatera Barat Hendra Irwan Rahim diketuai oleh Wahyu Iramana Putra. 

Wahyu yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Padang ini mengungkapkan, Dekopinda bakal membawa dampak positif untuk kemajuan koperasi. Selain berfungsi membina, Dekopinda juga akan membuka jaringan kerjasama antar koperasi pada berbagai bentuk usaha.

"Dekopinda juga merupakan partner pemerintah dalam peningkatan kesadaran berkoperasi, sehingga bisa dipadukan dengan program pemerintah," tukuk Wahyu. (Hms)
 
Top