Ekspos Sumbar (Pasbar) - Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Drs H Syahiran meminta guru di Pasbar untuk meningkatkan SDM sehingga profesionalismenya sebagai guru dalam mendidik siswa 

Hal ini disampaikan oleh Bupati Syahiran kemarin (2/2) di Balairung rumah dinas Bupati Syahiran dalam kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). 

Menurut Bupati Syahiran, berdasarkan data yang dimiliki, jumlah guru di Pasbar berada pada kisaran 4.229 orang yang tersebar pada 268 SD dan 65 SMP. Jumlah ini masih banyak terdapat kekurangan guru dan sebagai jawabannya telah dibuka tes CPNS tahun 2018 lalu.

"Guru di era sekarang memang sangat dituntut profesionalisme nya untuk meningkatkan mutu pendidikan. Sesuatu yang membahagiakan kita bahwa pada tahun ke tahun ada peningkatan kwalitas pendidikan, berdasarkan data, bahwa hasil UN kita tahun 2017 berada pada posisi ke 14 dan pada tahun 2018 kita berada pada urutan ke 10 dari 19 Kabupaten kota Semarang Sumbar," jelas Syahiran.

Ia melanjutkan, dari data yang dimiliki Pasbar secara integritas UN berada di atas rata-rata provinsi dan juga diatas rata-rata Nasional yaitu dengan angka 87,63 persen.

"Guru yang tergabung ke dalam MGMP diharapkan benar-benar memanfaatkan organisasi ini sebagai wadah yang bernuansa positif dan mengandung unsur edukatif sehingga bisa menghasilkan generasi kita yang siap menghadapi perkembangan zaman," pinta Syahiran.

Ketua TP. PKK Pasbar Yunisra Syahiran yang juga guru sebagai Nara sumber dalam musyawarah Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) menyampaikan bahwa peran guru di era milenial ini tentunya tidak sama dengan guru era dulu yang mengandalkan catatan atau dengan istilah catat buku sampai habis.

"Sekarang tentu bukan seperti itu lagi. Sekarang guru harus paham dan melek digital. Karena ilmu saat ini bisa di dapat di dunia internet. Guru juga harus paham dengan internet itu, guru harus juga tahu dengan media sosial, seperti FB, WA. Sehingga kita bisa paham dengan dunia itu," papar Yunisra Syahiran. (Ron)
 
Top