Padang - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Murikhwan jemput aspirasi masyarakat ke Kelurahan Parak Lawek dalam rangka Reses III rehat masa sidang, Minggu (27/10).
Kegiatan reses dimeriahkan acara kasidah rebana majlis taklim masjid di daerah tersebut, Hadir pada acara reses tersebut Camat Lubuk Begalung, Wilman Mukhtar, Ketua DPD LPM Lubuk Begalung Zahirsyah, beserta Tokoh-tokoh masyarakat dilingkung Kelurahan Parak Laweh.
Dalam kegiatan tersebut, Anggota DPRD Kota Padang Murikhwan mengatakan, Reses III merupakan momen menjemput aspirasi ke daerah pemilihan. Mendengarkan unek-unek masyarakat, mana yang bisa kita salurkan, ya kita salurkan.
Kegiatan reses dilakukan ditiga tempat berbeda. Dari semuanya diakomodir dan kita sesuaikan dengan aturan yang ada. Sesuai dengan kondisi yang ada. Kita dengar masyarakat meminta riol-riol dan jalan agar diperbaikai, serta beberapa penyelesaian administrasi, yaitu PKH dan KIS," sebutnya.
Murikhwan menyebut, untuk dana aspirasi, itu akan digelontorkan di 2021 tentu mesti disesuaikan dengan aturan yang ada. Dan yang urgend adalah permasalahan pasar parak laweh yang macet, masyarakat minta diperbaiki draenasenya, kalau dapat ada pemindahan, kalau pemindahan sesuai dengan keinginan pemko karena yang punya tanah adalah bank nagari.
Dulu kita pernah ajukan sebagai ketua lpm saat masih jadi lurah, namun penyelesaian belum ada sampai saat sekarang," pungkas mantan Lurah Parak Laweh ini.
Camat Lubuk Begalung, Wilman Mukhtar mengatan, sesuai dengan reses, itu merupakan masa rehat sidang, anggota-anggota dewan menjemput aspirasi pada masyarakatnya. Tentu bagi kami ini hal yang sangat membantu kami di pemerintahan kecamatan.
"Karena masyarakat kita dapat menyampaikan langsung terkait apa apa saja kebutuhan dari masyarakat, sehingga dapat didengar langsung oleh anggota dewan besangkutan,"ujarnya.
Ketua DPD LPM Lubuk Begalaung, Zahirsyah mengatakan, kita sangat bangga ada putra parak laweh menjadi anggota dewan. Diharapkan dengan adanya anak nagari yang duduk di dprd, hendaknya dapat mewakili masyarakat dalam bentuk apapun dari pemerintah, apa itu dalam bentuk Pokok Pikiran (Pokir) anggota dewan maupun hal lainnya yang menyangkut kepentingan orang banyak.
Kepada Murikhwan bekerjalah sesuai dengan tupoksi yang ada di dprd. Seperi kontroling, legislasi, bugeting, agar semuanya dapat dirasakan oleh masyarakat. Harapan kita, bagaimana masyarakat merasakan keberadaan Murikhwan sebagai anggota dprd," pungkasnya. (Arman)