Wismar Panjaitan

Padang - Anggota Komisi IV DPRD Padang, Wismar Pandjaitan meminta kepada BPBD agar segera menangani 6 rumah warga di kawasan Pantai Aia Manih Kecamatan Padang Selatan terkena abrasi pada, Selasa (26/5) lalu.

"BPBD harus sigap menyelesaikannya dan jangan tunggu dana turun dari atas dulu. Anggaran tanggap darurat kan ada kasnya," ujarnya. 

Dikatakan Wismar Panjaitan, untuk penanganan kedaruratan jangka panjang pemko melalui BPBD Kota Padang harus memikirkannya dengan matang. 

"Jika itu kewenangan provinsi, Walikota harus koordinasi dengan Gubernur dan pihak terkait. Agar ada jalan keluarnya serta warga tak terancam oleh abrasi yang waktunya tak bisa ditentukan terjadi," pungkas Politisi PDI Perjuangan  ini.

Sementara, Kepala BPBD Kota Padang, Barlius mengatakan bangunan yang terkena abrasi itu ialah bagian dinding rumah dan lokasi yang rusak tepatnya di RT 01 RW 01, RT 01 RW 02.

"Jumlah yang terdampak akibat abrasi sebanyak 20 Kepala Keluarga (KK)," ujarnya, Rabu, (27/5).

Upaya yang dilaksanakan BPBD Padang, sambungnya, menumpuk 500 karung pasir di bibir pantai serta mengimbau pada warga untuk mengosongkan rumah yang dekat dengan ombak.

"Tindakan itu kita lakukan untuk menghambat air jika kembali terjadi abrasi susulan dan mewujudkan keselamatan pada warga," ucap mantan Kabid Dikdas Disdik Padang ini.

Selain itu, BPBD juga telah koordinasi dengan BPBD Sumbar terkait bantuan karung pasir. Untuk bantuan lainnya bagi warga yang terdampak, akan disalurkan Dinas Sosial secepatnya. Data warganya, akan disampaikan pada Dinsos.

"Kita akan berupaya menangani masalah ini dengan semua pihak ditengah pandemi virus corona yang masih terjadi. Tujuannya agar kenyamanan warga terlihat dan kerusakan rumah warga tidak terjadi lagi di kemudian hari," pungkasnya. (Arman/By)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top