An Roys

Padang - Artis Seniman Musik Minang An Roys meminta agar Surat Edaran Walikota yang menyangkut ekonomi seniman musik Kota Padang direvisi ulang kembali. Dan memperhatikan nasib pekerja seni, seperti seniman musik.

"Ini sudah berjalan 4 bulan dan tidak semua seniman musik itu memiliki pekerjaan tetap. Rata-rata seniman musik mendapatkan penghasilan dari bernyanyi di orgen tungga dan main kim," ujarnya, Jumat (19/6) usai hearing bersama DPRD Kota Padang dan OPD terkait.

Disesalkan An Roys, kalau memang ditiadakan, berarti ini mematikan usaha seniman musik di Kota Padang. Tentu kami merasa dirugikan karena waktu 4 bulan tidak sedikit.

"Sementara, dalam masa covid-19  seniman tidak mendapat perhatikan dari pemerintah. Seolah keberadaan seniman tidak ada, dalam usaha hiburan, jangan dibedakan, sementara cafe-cafe dibuka, kenapa tidak dibatasi juga," katanya.

Ditambahnya, kenapa hanya seniman saja, kalau dibatasi hanya untuk 50 orang, tentu tidak mungkin orang mengadakan pesta pernikahan.

"Contohnya, ada beberapa kali undangan dalam bulan ini, semua batal, padahal sudah oke dan jauh jauh hari pemilik orgen sudah boking kita, tapi pemilik pesta beralasan rugi berorgen tunggal bila undangan yang datang 50 orang, tentu orgen tunggal dibatalkan," pungkas An Roys. (Arman)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top