Anggota DPRD Kota Padang, Boby Rustam

Padang - Keuntungan yang didapat Badan Usaha Milik Daerah Padang Sejahtera Mandiri (BUMD PSM) tidak masuk akal. Untuk itu, Komisi II belum dapat memberikan rekomendasi tambahan penyertaan modal sebesar Rp.2 Miliar yang di ajukan PSM.

Hal itu disampaikan Sekretaris Komisi II DPRD Kota Padang, Boby Rustam saat ditemui hubungi wartawan, Sabtu (15/8).

"Kalau kita lihat kondisinya sekarang, PSM perusahaan kurang sehat. Keuntungan yang didapat PSM sekarang, dengan manajemen yang baru, itu memang tidak masuk akal," ungkap Boby.

Disebutnya, tak balance dengan anggaran yang diajukan. Malah dalam laporannya PSM mengalami minus mencapai Rp800 jutaan.

"BUMD PSM bukan social oriented tapi economic oriented. Artinya, PSM itu harus mendatangkan dividen yang bisa  membantu perekonomian pemerintah kota atau PAD (Pendapatan Asli Daerah)," ujar Boby Rustam.

Lebih lanjut dikatakan ,adanya indikatornya sering gonta ganti manajemen. Kemudian berdasarkan diskusi di Komisi II, tidak ada master plan yang jelas di setiap unit usaha yang dipegang oleh PSM.

"Yaitu parkir di kawasan objek wisata Pantai Air Manis, Semen beton, dan Trans Padang yang sekarang ini mereka pegang. Saya benar-banar sangat pesimis. Bagi saya, angkanya sangat tidak logis," ucapnya.

Ditambahkan Boby, pada unit usaha distributor semen, kita tidak melihat market dari semen yang akan dijual. Padahal, kita sudah deposit Rp2 Miliar.

"Kalau Rp.2 Miliar itu kita tarok saja di bank, sudah berapa PAD untuk Kota Padang? Itu kalau tidak kita putarkan. Kemudian, kondisi pasar semen hari ini sangat lesu," katanya membandingkan.

Unit usaha Transpadang, dengan kondisi pandemi Covid-19 ini, orang lebih banyak memakai transportasi online seperti GoCar. Jadi apa yang mereka sampaikan itu, dalam kondisi sekarang tidak rasional, sebab dalam kondisi pandemi.

"Kemudian unit usaha perpakiran. Sesuai dengan pembicaraan kita beberapa waktu lalu dalam pembahasan KUPA 2020.

"Masa iya! pada unit usaha parkir yang dikelola PSM untuk kawasan wisata Pantai Air Manis, hanya Rp130 ribu satu hari yang dihasilkan, kan tidak masuk akal itu," pungkasnya. (Bm)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top