Muharlion Sesali Ada Pelajar Keluyuran Ditengah Wabah Covid-19

Anggota DPRD Kota Padang, Muharlion

Padang - Anggota DPRD Kota Padang, Muharlion menyesalkan masih adanya pelajar yang berkeliaran di luar rumah. Padahal pemerintah kota telah memindahkan proses belajar dari sekolah ke rumah selama 14 hari, terhitung sejak Kamis (19/3) lalu.

"Mari kita patuhi arahan pemimpin kita, agar penyebaran virus corona dapat dihentikan dan tidak menyerang warga Kota Padang ini," kata Ketua Fraksi PKS ini, Sabtu, (21/3).

Anggota DPRD Kota Padang Muharlion mengajak semua pihak untuk mentaati arahan pemimpin kota. Untuk mengatasi penyebaran virus corona (covid-19) pemko berupaya mengajak warga kota melakukan lockdown dirumah.

"Untuk pendidikan, Pemko Padang mengambil langkah untuk memindahkan proses belajar dari sekolah ke rumah. Namun, ditengah upaya pemerintah memberlakukan proses belajar dirumah ini, ada juga siswa yang keluyuran di luar rumah," sebut Muharlion.

Mereka yang berkeliaran ke salah satu mall di kawasan Khatib Sulaiman tersebut diberi peringatan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang agar kembali ke rumah.

Seperti diketahui, Sabtu, 21 Maret 2020, seluruh personil Satpol PP Kota Padang memang melakukan patroli.  Berdasarkan Surat Edaran Wali Kota Padang Nomor: 421.2002/DIKDAS-03/2020.

Tentang pemindahan aktifitas belajar di rumah masing-masing, personil Satpol PP memantau aktifitas warga.

"Terutama bagi anak-anak dan remaja yang masih saja berada di luar rumah, berkeluyuran, nongkrong, bermain di luar rumah dan tidak melaksanakan kegiatan belajar di rumah," pungkas Dewan 3 periode ini. (Arman/by)