Sekretaris Komisi II DPRD Kota Padang, Boby Rustam |
Padang - Ditengah pandemi covid-19 yang sedang mewabah, khusus Kota Padang, sangat berdampak bagi ekonomi masyarakat saat ini. Apalagi bantuan dari pemerintah, baik pusat maupun Kota Padang sangat terbatas.
Untuk itu Sekretaris Komisi II DPRD Kota Padang, Boby Rustam menghimbau perusahaan-perusahaan yang beroperasi yang ada di Kota Padang supaya memperhatikan masyarakat yang berada dan tinggal di lingkungan perusahaan tersebut.
Kalau kita hanya mengandalkan bantuan dari pemerintah saja, tentu hal ini sangat terbatas. Maka dari itu, kepedulian semua pihak sangat diperlukan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (22/4).
Dikatakan Boby Rustam, CSR atau zakat perusahaan-perusahaan yang ada potensinya sangat besar untuk meringankan beban masyarakat di tengah wabah Covid-19. Bantuan tersebut merupakan bentuk kearifan lokal dari perusahaan setempat.
CSR dan zakat dari perusahaan dapat digunakan untuk membantu masyarakat yang saat ini sedang dalam kesulitan ekonomi. Apalagi saat ini, kata Boby, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah diberlakukan di Kota Padang.
"Otomatis masyarakat tak bisa keluar rumah. Maka bantuan dari pemerintah dan dunia usaha sangat diharapkan sekali masyarakat," ucapnya.
Tak hanya itu, jelas Boby, masyarakat juga akan menghadapi bulan suci Ramadan. Maka, bantuan yang diberikan perusahaan tersebut akan terasa sekali faedah nya bagi masyarakat. Berkah untuk yang menerima ladang ibadah pada yang memberikan.
Boby Rustam, Anggota DPRD Padang dari Fraksi Gerindra ini mencontohkan salah satu nya adalah PT Pelindo II CabangTeluk Bayur. Ia mengapresiasi kepedulian PT Pelindo II kepada masyarakat yang ada di lingkungan perusahaan.
"Saya berharap, kepedulian PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur ini ditiru dan diikuti oleh perusahaan-perusahaan lain yang ada di Kota Padang," ujar politisi Partai Gerindra ini.
Boby juga menyigi transparansi pembagian bantuan dari Pemko Padang ke masyarakat. Ia berharap, penyaluran bantuan dilakukan transparan. "Pembagian bantuan harus transparan dan merata kepada masyarakat yang terdampak Covid-19," pungkasnya. (Arman/BI)
0 comments:
Post a Comment