 |
| Wawako Erwin Yunaz memberikan arahan kepada tim kesehatan di Posko Covid-19 |
Payakumbuh - Untuk berkoordinasi dalam menghadapi wabah Virus Corona (Covid-19), Wakil Walikota Payakumbuh Erwin Yunaz kunjungi Posko tanggap darurat Covid-19, Rabu (1/4).
Dalam kegiatan kali ini, Erwin mengunjungi 2 Posko yaitu Posko utama di depan Pos kota Payakumbuh serta Posko di Puskesmas Payolansek.
Turut hadir mendampingi Sekretaris BPBD Agus Rubiono, Sekretaris Dinas Kesehatan Wawan Sofianto, Kabid kedaruratan logistik Jasrial, dan Kasi Logistik Syafrizal.
Dalam kunjungannya, Erwin terjun langsung membawa dan mensosialisasikan blangko berita acara hasil pemeriksaan posko yang harus diisi oleh petugas piket setiap harinya.
Adapun isi dari blangko tersebut adalah data diri serta hasil pemeriksaan kesehatan warga yang mengunjungi posko.
"Dengan adanya blangko berita acara hasil pemeriksaan ini, petugas piket dapat terbantu dan lebih efisien dalam melakukan pendataan dan pemeriksaan kepada masyarakat yang berkunjung," ujar Erwin.
Lebih lanjut ia menjelaskan, setelah pendataan dilakukan oleh petugas piket, selanjutnya petugas piket ditugaskan untuk menginput data tersebut ke Aplikasi Update Data Covid-19 Kota Payakumbuh yang disebut UDA KOPAY.
UDA KOPAY merupakan Aplikasi yang dirancang khusus oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Payakumbuh untuk membantu pendataan pengunjung posko tanggap darurat covid-19 Kota Payakumbuh.
Sehingga kita dapat memantau dan melihat secara berkala perkembangan data pemeriksaan warga serta jumlah ketersediaan logistik berupa Alat Pelindung Diri (APD) yang dibutuhkan oleh petugas piket.
Pada Aplikasi UDA KOPAY seluruh data pengunjung dan kelengkapan logistik APD lengkap mulai dari Masker, Hand sanitizer,Thermogun, serta desinfektan semuanya terperinci.
"Hal tersebut akan membantu Dinas Kesehatan untuk melakukan pengecekan apa saja kelengkapan logistik yang kurang sehingga secara otomatis dapat langsung disediakan kelengkapannya oleh Dinas Kesehatan," terang Erwin.
Lebih lanjut Wawako mengatakan, dengan adanya pendataan dan penginputan data ke Aplikasi UDA KOPAY. Stake holder terkait yang tergabung dalam gugus tugas penanganan covid-19 akan sangat terbantu dan mendapatkan data akurat karena setiap data yang dibutuhkan dapat diakses dengan mudah dan efisien.
Erwin berharap, mudah-mudahan dengan semuanya warga terdata dan masuk ke sistem, serta penyediaan logistik lengkap, semoga kinerja kita menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Semua orang yang dalam pantauan, kita masukkan ke sistem jadi kita bisa pantau lebih akurat.
Jika nanti orang yang sudah 14 hari terdata sebagai ODP, secara otomatis sistim setelah 14 hari akan langsung mengeluarkan nama tersebut. Itulah yang akan membuat data kita selalu update.
"Untuk para petugas piket, kita adalah garda terdepan dalam melayani dan melindungi masyarakat menghadapi wabah virus corona. Kita menginginkan kota Payakumbuh Zero covid-19, selalu semangat dan jaga kesehatan diri. Semoga wabah ini cepat berlalu dan keadaan kembali seperti semula," pungkas Erwin (Her)
0 komentar:
Posting Komentar