Ekspos Sumbar (Pasbar) - Empat Kelompok Kerja (Pokja) PKK Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dinilai oleh Tim Penggerak PKK Provinsi Sumbar Selasa (19/3) pada beberapa wilayah di Pasbar. Penilaian tersebut merupakan penilaian 10 program pokok PKK di bumi penghasil sawit tersebut.

Tim penilaian penggerak PKK Provinsi Sumbar diketuai oleh Wartawati Nasrul Abit dan 12 anggota PKK yang tersebar di 4 (empat) Pokja. Pokja 1 (satu) dengan pola asuh anak di Nagari Aia Gadang, Pokja 2 (dua) tentang upaya peningkatan pendapatan keluarga di Nagari Parik, Pokja 3 (tiga) Halaman Asri dan Nyaman (Hatinya PKK) di Nagari Koto Baru Jorong Mahakarya, dan Pokja 4 (empat) dengan Pemeriksaan Iva test di Kecamatan Pasaman. 

Hadir dalam penilaian tersebut Anggota DPRD Pasbar Hj. Yunisra Syahiran dan anggota PKK Pasbar, Wali Nagari Koto Baru Zulpiyan.

Wali Nagari Koto Baru Zulpiyan mengatakan, Kecamatan Luhak Nan Duo Nagari Koto Baru merupakan nagari yang sering mengikuti berbagai lomba. Artinya masyarakat setempat terbiasa hidup kompak dan mau diajak untuk bekerjasama sama dalam sebuah tim.

"Seperti penilaian 10 (sepuluh) Program Pokok PKK tingkat Sumbar ini. Kita pernah menjuarai lomba pemberdayaan masyarakat dalam penggunaan dana desa. Nagari ini sudah teruji eksistensinya. Nagari Koto Baru yang merupakan pemasok sayur di Pasbar ini akan terus kita pertahankan ke depan," papar Zulpiyan.

Sementara itu, Ketua Harian PKK Pasbar Drs Tantri Desniwarti mengatakan kunjungan tersebut merupakan pembinaan dari Kelompok Kerja PKK Provinsi Sumbar. Selain itu, perlombaan 10 program pokok PKK ini merupakan salah satu penjabaran dari rutinitas PKK selama ini.

"Program yang sudah kita integrasikan selama ini di berbagai lini kehidupan sudah berjalan dengan baik. Program yang kita prioritas selama ini berjalan dengan rencana, seperti pemanfaatan pekarangan rumah, pola asuh di dalam keluarga, program kesehatan seperti Iva Test. Bukan itu saja, program PKK yang menambah pendapatan keluarga juga sudah berjalan selama ini," jelas Tantri. 

Ketua Harian PKK Pasbar juga berharap dengan adanya pembinaan secara berkelanjutan dari PKK Provinsi Sumbar bisa menambah semangat bagi masyarakat Pasbar untuk terus mengembangkan 10 program pokok PKK. Integrasi yang sudah berjalan selama ini akan terus dipertahankan dan dikembangkan. 

"Semua kader PKK yang sudah berjuang untuk menjalankan program PKK ini membuahkan hasil. Tentunya kita akan terus saling dukung mendukung dalam menjalankan program pokok PKK. Tanpa semangat tentunya kegiatan kita tidak berjalan sesuai dengan rencana," jelas Tantri yang juga Kadis Pariwisata.

Ketua Harian PKK Provinsi Sumbar Wartawati Nasrul Abit selaku ketua tim penilaian pada saat itu disambut ibuk Bupati Pasbar Hj. Yunisra Syahiran di rumah dinas dan didampingi langsung untuk meninjau dan melakukan penilaian ke Pokja 3 Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo. 

Wartawati Nasrul Abit menyampaikan tim penilaian 10 program pokok PKK yang datang ke Pasbar sebanyak 12 orang dan menyebar di 4 Pokja yang dinilai. Penilaian 10 program pokok PKK tersebut dimulai dari penilaian tertib administrasi, kesesuaian data dan fakta lapangan.

"Sehingga kita bisa mendapatkan hasil penilaian yang memuaskan. Kegiatan ini merupakan reward kepada daerah yang bersungguh-sungguh dalam menjalankan program pokok PKK. Tentunya kita berharap Pasbar bisa keluar sebagai pemenang dan mendapatkan kesempatan mewakili Sumbar ke tingkat Nasional," ujar mantan Ketua TP PKK Pessel.

Selain itu, dia menilai PKK harus bisa kreatif dalam menjalankan program PKK. Salah satunya dengan memanfaatkan dana desa sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Karena, pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu dari tujuan dana desa tersebut. (Ron)
 
Top