 |
| Kunjungan Komisi IV DPRD Kota Padang ke Puskesmas Alai |
Padang - Komisi IV DPRD Kota Padang lakukan kunjungan lapangan ke beberapa Puskesmas di wilayah Kota Padang, Selasa (14/1). Kunjungan dalam rangka melihat langsung kondisi sarana dan prasarana untuk kesehatan terhadap masyarakat.
Hadir pada saat itu, Ketua DPRD Kota Padang, Syafrial Kani sebagai Koordinator Komisi IV, Ketua Komisi IV Azwar Siri, anggota Komisi IV DPRD Padang, Wakil Ketua Mastilizal Aye, Mukhlis, Zulhardi Z Latif, Zalmadi, Yuhilda Darwis.
Ketua Komisi IV Azwar Siri disela-sela kunjungan mengatakan, keberadaan Puskesmas Alai ini ada di pusat kota dengan transportasi cukup lancar. Oleh karena itu, puskesmas ini diharapkan mampu untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
"Tadi kita dengar ada beberapa hal yang terkendala dipuskesmas ini. Yang paling mendasar adalah masalah ruangan, peralatan, juga beberapa kebijakan dan kewenangan itu di Dinas Kesehatan Kota (DKK) Padang," sebutnya.
Oleh karena itu menurut hemat saya, ini harus segera dikordinasikan dengan Dinas Kesehatan Kota. DPRD akan siap memfasilitasi kebutuhan kebutuhan ril terkait persoalan tersebut," tambah anggota fraksi Demokrat itu.
Syafrial Kani dalam kesempatan yang sama, menyebutkan, masalah kesehatan merupakan sesuatu hal yang mendasar bagi kita. Berangkat dari kondisi dan laporan dari masyarakat, DPRD Kota Padang turun langsung melihat kondisi dilapangan terhadap pelayanan kesehatan di kota Padang.
"Kami akan mencoba melakukan evaluasi secara total kepada puskesmas-puskesmas yang ada di kota padang, kalau kita lihat sangat miris sekali, terutama masalah akreditasi, puskesmas di Kota Padang jauh tertinggal dengan puskesmas yang ada di daerah-daerah kabupaten kota yang ada di Sumatera Barat," katanya.
Syafrial Kani menyebut, di padang itu, puskesmasnya baru akan melangkah ke utama dari madya. Sementara puskesmas-puskesmas didaerah kabupaten kota lainnya sudah paripurna akreditasinya, itu yang perlu kita tingkatkan.
"Bagaimana kita bisa memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, sementara alat kesehatan untuk pemenuhan kesehatan masyarakat jauh dari harapan kita," pungkasnya.
Kepala Puskesmas Yeni menyebutkan, kekurangan dalam pelayanan disebabkan sarana dari yang masih bangunan tua. Jadi untuk pengembangannya memang agak sulit.
"Namun begitu, sesuai dengan prontab permenkes no 75 tahun 2014, semuanya sudah disusun sesuai apa adanya, dengan tidak mengurangi pelayanan yang ada di puskesmas alai ini," katanya.
Yeni menerangkan, rata-rata Puskesmas Alai melayani pasien berobat, untuk perhari itu sekitaran 200 san orang. Kalau untuk SDM yang lebih kurang 50 orang dirasa cukup dan itu sudah termasuk penjaga malam dan clening servis.
"Untuk alat kesehatan saat ini ada beberapa yang sudah tidak terpakai lagi. Dari kunjungan DPRD Kota Padang, kita harapkan keluhan dari kami di puskesmas ini dapat disampaikan kepada pimpinan di pemerintahan untuk dapat memberikan bantuan alat kesehatan yang baru. Sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat berjalan optimal," pungkasnya. (Arman)